Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) DKI Jakarta, PD Pembangunan Sarana Jaya akan membangun Sarana Tower di kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan.

Saat ini proses untuk pembebasan lahan hampir selesai dilakukan

Direktur Utama PD Pembangunan Sarana Jaya, Yoory Pinontoan menuturkan, se suai master plan, pembangunan tower superblok ini akan dimulai pada 2019.

"Saat ini proses untuk pembebasan lahan hampir selesai dilakukan," kata Yoory, Kamis (7/9).

Dijelaskannya, Sarana Tower akan menggunakan lahan seluas 1,8 hektare dan lokasinya sangat strategis karena mudah terhubung dengan angkutan umum termasuk Mass Rapid Transit (MRT).

"Sarana Tower akan dibangun dengan tiga tower, dua untuk perkantoran, serta satu tower hunian dan usaha. Sarana Tower juga akan dilengkapi dengan fasilitas park and ride," terangnya,.

Ia menambahkan, nilai investasi pembangunan Sarana Tower yang mencakup lahan dan bangunan mencapai Rp 1,7 triliun.

"Kami perkirakan pembangunan selesai dalam waktu lima hingga delapan tahun," tandasnya.